Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?

Label 1

google.com

CARA TERBENTUKNYA BATU BARA

Written By Unknown on Rabu, 17 Juli 2013 | 23.23


Batu bara terbentuk dengan cara yang  sangat komplek dan memperlukan waktu yang sangat lama ( puluhan atau ratusan juta tahun ) di bawah pengaruh fisika , kimia ataupun keadaan geologi. Untuk memahami bagaimana batubara terberntuk  dari tumbuh-tumbuhan perlu  di ketahui batubara terbentuk dan factor-faktor yang akan mempengaruhinya serta bentuk lapisan batubara.

        1.        TEMPAT TERBENTUKNYA BATUBARA
                  Untuk menjelaskan terbentuknya batubara di kenal 2 macam teori :
a.      Teori Insitu
Teori ini mengatakan bahwa bahan-bahan pembentuk lapisan  batubara, terbentuknya di tempat dimana tumbuh-tumbuhan asal itu berada, dengan demikian maka setelah tumbuhan tersebut mati , belum mengalami proses transportasi segera tertutup oleh lapisan sedimen dan mengalami proses coalification. Jenis batu bara yang terbentuk dengan cara ini mempunyai penyebaran luas dan merata , kualitasnya lebih baik karena kadar abunya relative kecil , batu bara yang tebentuk seperti ini di Indonesia di dapatkan di lapangan batubara muara enim ( Sumatra selatan )

b.      Teori Drift
Teori ini menyebutkan bahwa bahan-bahan pembentuk lapoisan batubara terjadinya di tempat yang berbeda dengan tempat tumbuhan semula hidup dan berkembang . dengan demikian dengan tubuhan yang telah mati di angkut oleh media air dan di berakumulasi di suatu tempat , tertutup oleh batuan sedimen dan mengalami proses coalification . jenis batu bara yang terbentuk dengan cara ini mempunyai penyebaran tidak luas , tetapi di jumpai di beberapa tempat , kualitas kurang baik karena banyak mengandung material pengotor yang terangkut bersama selama proses  pengangkutan dari tempat asal tanaman ke tempat sedimentasi . batubara yang terbentuk seperti ini di Indonesia di dapatkan di lapangan batubara delta Mahakam purba, Kalimantan timur.


2.        FACTOR YANG BERPENGARUH
Cara terbentuknya batubara merupakan proses yang kompleks . dalam arti harus di pelajari dari beberapa sudut yang berbeda . terdapat serangkain factor yang di perlukan dalam pembentukan batubara yaitu :
a)      Posisi goeteknik
b)      Topofrafi
c)      Iklim
d)      Penurunan
e)      Umur geologi
f)       Tumbuh-tumbuhan
g)      Dekomposisi
h)      Sejarah sesudah pengendapan
i)        Struktur cekungan batubara
j)        Metamorfosis organic
a.      Posisi Goeteknik
Posisi geotektonik adalah suatu tempat yang keberadaannya di pengaruhi oleh gaya- gaya tektonik lempeng . dalam pembentukan  cekungan batubara , posisi ini akan mempengaruhi iklim lokasi dan morfolagi cekungan pengendapan barubara maupun kecepatan penurunannya . pada fase terakir  posisi geotektonik mempengaruhi proses metamorfosa  organic dan struktur dari lapangan batubara masa sejarah setelah pengendapan akhir.
b.      Topografi (Morfologi)
Morfologi dari cekungan pada saat pembentukan gambut sangat penting karena menentukan penyebaran rawa-rawa  dimana batu bara tersebut terbentuk . topografi mungkin mempunyai efek yang ter batas terhadap iklim dan keadaannya bergantung pada posisi geotektonik.
c.       Iklim
Kelembapan memegang peran penting dalam membentukan batubara dan merupakan factor pengontrol flora dan kondisi luas yang sesuai .Iklim tergantung pada posisi geografi dan lebih luas di lagi dipengaruhi oleh posisi geotektonik. Temoperatur yang lembab pada iklim tropis pada umunya sesuai pada pertumbuhan flora di bandingkan wilayah yang lebih dingin . hasil pengkajian menyatakan bahwa hutan rawa tropis mempunyai siklus pertumbuhan setiap 7-9 tahun dengan ketinggian pohon hanya mencapai 5-6 m dalam selang waktu yang sama.


d.      Penurunan
penurunan cekungan batubara di pengaruhi oleh gaya-gaya tektonik . jika penurunan  dan pengendapan gambut seimbang maka di hasilkan endapan batu bara tebal . pergantian transgresi dan regresi mempengaruhi pertumbuhan flora dan pengendapannya . hal tersebut menyebabkan adanya infiltrasi material dan mineral yang mempengaruhi mutu dari batubara terbentuk .
e.      Umur Geologi
Proses geologi menentukan berkembangnya evolosi kehidupan berbagai macam tumbuhan. Dalam masa perkembangan geologi secara tidak langsung membahas sejarah pengendapan batubara dan dan metomorfosa organic . makin lama umur batuan makin dalam penimbunan yang terjadi. Sehingga terbentuk batu bara yang bermutu tinggi, tetapi pada batubara yang mempunyai umur geologi lebih tua selalu ada resiko mengalami deformasi tektonik yang membentuk struktur perlipatan atau patahan pada lapisan batubara . di samping itu fator erosi akan merusak semua bagian dari endapan batubara.
f.        Tumbuhan
 flora merupakan unsur utama pembentuk batubara. Pertumbuhan batubara terkumulasi pada suatu lingkungan dan zona fisiografi dengan iklim dan topografi tertentu . flora merupakan factor penentu terbentuknya berbagai tipe batubara.evolosi dari kehidupan menciptakan kondisi berbeda selam sejarah geologi .mulai dari palezeoic hingga devon . flora belum tumbuh dengan baik . setelah devon pertama kali terbentuk lapisan batubara di daerah lagon yang dangkal. Periode ini merupakan titk awal dari pertumbuha flora secara besar-besaran  dalam waktu singkat pada setiap kontingen . hutan tumbuh dengan subur pada masa karbon. Pada masa tersier merupakan perkembangan yang sangat luasdari berbagai jenis tanaman
g.      Dekomposisi
Dekomposisi flora yang merupakan dari transpormasi biokimia dari organic merupakan titik awal dari seluruh alterasi. Dalam pertumbuhan gambut , sisa tumbuhan akan mengalami perubahan , baik secara fisik maupun kimiawi . setelah tumbuhan mati proses degradasi biokimia lebih berperan . proses pembusukan (decay) akan terjadi oleh kerja mikrobiologi (bakteri anaerob ) . bateri ini bekerja dalam suasana tanpa oksigen menghancurkan bagian yang lunak dari tumbuhan seperti celulosa , protoplasma dan pati . dari proses di atas terjadi perubahan dari kayu menjadi lignit dan batubara berbitumen . dalam suasan kekurangan oksigen terjadi proses biokimia berakibat keluarnya air (H2O) dan sebaian unsur karbon akan hilang dalam bentuk karbon dioksida (CO2) , karbon monoksida (CO) dan metan (CH4) . akibat pelepasan unsur atau senyawa tersebut jumlah relative unsur karbon akan bertambah . kecepatan pembentukan gambut bergantung pada kecepatan perkebangan pertumbuhan dan proses pembusukan . bila tumbuhan tertutup oleh air dengan cepat , maka akan terhindar oleh proses pembusukan , tetapi terjadi proses desintegrasi atau penguraian oleh mikrobiologi . bila tumbuhan yang telah mati terlalu lama berada di udara , maka kecepatan pembentukan gambut akan berkurang , sehingga hanya bagian yang keras saja tertinggal yang menyulitkan penguraian oleh mikrobiologi.
h.      Sejarah Sesudah Pengendapan
Sejarah cekungan batubara secara luas bergantung pada posisi geotektonik yang mempengaruhi perkembangan batubara dan cekungan batubara. Secara singkat terjadi proses geokimia dan metamorfosa organic setelah pengendapan gambut. Di samping itu sejarah geologi endapan batu bara bertanggung jawab terhadap terbentuknya struktur cekungan batubara, berupa perlipatan , persesaran , intrusi magmetik dan sebagainya.
i.        Struktur Cekungan Batubara
Terbentuknya batu bara pada cekungan batu bara pada umunya mengalami deformasi oleh gaya-gaya tektonik. Yang akan menghasilkan lapisan batubara dengan bentuk –bentuk tertentu , disamping itu adanya erosi yang itensif penyebabnya bentuk lapisan batubara tidak menerus.
j.        Metamorfasa Organic
Tingkat kedua dalam pembentukan batubara adalah penimbunan atau penguburan oleh sediment baru . pada tingkat ini proses degradasi biokimia tidak berperan lagi tetapi tetap lebih di dominasi oleh proses dinamokimia. Prosesini menyebabkan terjadinya gambut menjadi batubara dalam bentuk mutu. Selama proses ini terjadi pengurangan air lembab , oksigen dan zat terbaru CO2,CO,CH4 dan gas lainnya, serta bertambahnya presentase karbon padat, belerang dan kandungan abu. Perubahan mutu batubara di akibatkan oleh factor dan tekanan dan waktu. Tekanana dapat di akibatkan oleh lapisan sediment penutup yang sangat tebal  atau karena tektonik , hal ini menyebabkan pertambahan tekanan dan percepatan metaforfosa organic  akan dapat mengubah gambut menjadi batubara sesuai dengan perubahan sifat kimia. Fisik dan optiknya.

0 komentar:

Posting Komentar